Sutrah adalah sesuatu yang dijadikan batas depan tempat orang yang shalat, agar tidak dilewati oleh orang yang lewat. Adapun dalil-dalilnya sebagai berikut:
قاَل َالنَّبِيُّ صلعم:- فِي سُتْرَةِ الْمُصَلِّى- كَمُؤْخِرَةِ الرَّحْلِ
Nabi Saw bersabda (tentang sutrah shalat),"Seperti kayu sandaran pada kendaraan (unta)”. (H.R Muslim dari Aisyah)
اِذَا صَلَّى اَحَدُكُمْ فَلْيَجْعَلْ تِلْقَاءَ وَجْهِهِ شَيْئًا فَإِنْ لَمْ يَجِدْ فَلْيَنْصِبْ عَصًا فَإِنْ لَمْ يَكُنْ مَعَهُ عَصًا فَلْيَخُطْ خَطًّا وَلاَ يَضُرُّهُ مَنْ مَرَّ بَيْنَ يَدَيْهِ
Nabi Saw bersabda, ”Jika salah seorang diantara kamu shalat hendaklah ia menyimpan sesuatu didepannya. Jika tidak ada, hendaklah ia menancapkan tongkat, jika tidak ada, hendaklah ia membuat garis. Dan yang lewat dihadapannya tidak merusaknya (merusak shalatnya).” (H.R Ibn Khuzaimah dan Ibn Hibban)
قاَلَ النَّبِيّ صلعم :اِذَا كَانَ اَحَدُكُمْ يُصَلِّي فَلاَ يَدَعْ اَحَدًا يَمُرُّ بَيْنَ يَدَيْهِ فَإِنْ اَبَى فَلْيُقَاتِلْهُ فَإِنَّ مَعَهُ الْقَرِيْنُ
Nabi Saw bersabda,”Jika salah seorang diantara kamu sedang shalat, janganlah ia membiarkan seseorang lewat dihadapannya. Jika orang itu tidak mau dicegah, lawanlah karena dia bersama syaitan.” (H.R Muslim, Ahmad, Ibn Khuzaimah dan Ibn Hibban dari Ibn Umar)
لقمن
alQalamSite.Com
0 Response to "Sutrah Shalat"
Posting Komentar